ASII targetkan penjualan produk mobil LCGC 10 ribu unit/bulan, bangun pembangkit listrik USD 450 jut
Astra International (ASII) melalui anak usahanya, Astratel Nusantara, akan membangun 2 pembangkit listrik masing-masing berkapasitas 150 MW, dengan nilai investasi mencapai USD 450 juta. Perseroan berencana membangun hydro power plant senilai USD 250 juta dan coal power plant senilai USD 200 juta. Perseroan akan joint contract agreement dengan partner dari Eropa dengan porsi masing-masing sebesar 50%. Pembangunan pembangkit listrik tersebut membutuhkan waktu 3-4 tahun. r Astra International (ASII) menargetkan penjualan produk mobil beremisi gas rendah dan berbiaya produksi murah (low cost green car/LCGC) sekitar 10 ribu unit per bulan. Perseroan sedang meminta izin kepada pemerintah untuk dapat menjual mobil LCGC. Perseroan juga telah memulai tahap produksi mobil LCGC karena permintaan masyarakat untuk mobil LCGC mulai signifkan sebesar 30 ribu unit. Perseroan menargetkan volume penjualan mobil dapat mencapai 2 juta unit kendaraan per tahun pada tahuan 2016-2017. Hingga Oktober 2013 perseroan memperkirakan dapat mempertahankan penjualan 100.000 unit mobil per bulannya.