Kembali
Penyaluran pembiayaan BBTN semakin masif dengan PM
19 Juli 2021
Bank Tabungan Negara (BBTN) mengapresiasi keputusan Komisi VI DPR RI yang menyetujui usulan pemerintah terkait penyertaan modal negara (PMN), termasuk alokasi PMN untuk perseroan sebesar Rp2 triliun pada 2022. BBTN optimistis penyaluran pembiayaan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) akan lebih masif lagi tahun depan. Tambahan modal ini akan membuat perseroan optimistis dapat mencapai target pertumbuhan kredit hingga 12%. Pertumbuhan kredit tahun 2022 masih akan ditopang mayoritas dari penyaluran KPR subsidi untuk masyarakat berpenghasilan rendah melalui berbagai skema, termasuk Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).