Kembali
BBNI - Bank Negara Indonesia

Bank Negara Indonesia (BBNI) telah menghentikan pemberian kredit valuta asing (valas) sejak Septembe

Bank Negara Indonesia (BBNI) telah menghentikan pemberian kredit valuta asing (valas) sejak September 2011. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kekurangan pasokan likuditas valas akibat dampak krisis Eropa. Untuk menjaga likuditas valas, perseroan telah meningkatkan secondary reserve menjadi USD 600 juta yang ditempatkan di surat berharga negara. Jika kondisi normal maka secondary reserve ini hanya berkisar USD 400 juta dan apabila menunjukkan tanda-tanda kekeringan likuiditas dapat meningkat menjadi USD 800 juta.

Related Research

Banking & Finance
BBNI - Overall inline 1Q24 earnings
Akhmad Nurcahyadi 06 Mei 2024 Lihat Detail
Banking & Finance
BBNI - Improving Asset Quality
Akhmad Nurcahyadi 31 Oktober 2022 Lihat Detail
Banking & Finance
BBNI - FY23 earnings inline vs street, above ‘23F KBVS
Akhmad Nurcahyadi 29 Januari 2024 Lihat Detail