CIMB (YU) Recommend Maintain UNDERPERFORM UNVR - TP 11.500 (Upgrade from 11.200)
Unilever Indonesia mengumumkan kinerja FY09 yang melampaui perkiraan konsensus dan CIMB (YU) masing – masing sebesar 5% dan 8%. Elemen yang mengejutkan adalah margin kotor sebesar 52.4% pada 4Q09, membuat margin kotor FY09 naik 49.6%, 100bp di atas perkiraan YU kemungkinan karena penguatan rupiah. YU menaikkan perkiraan laba FY10-11 sebesar 6%-9% untuk menyesuaikan kenaikan margin kotor. YU juga menumumkan perkiraan FY12. Target harga mengalami kenaikan menjadi Rp 11,500 dari Rp 11,200. r Margin kotor FY09 mengalami kenaikan menjadi 46.9% dari 48.6% pada 9M9, sebagian besar karena kecilnya pertumbuhan pada biaya bahan baku sehingga memberikan kontirbusi 87% pada COGS. Mengingat perbaikan pada perkiraan pendapatan pada 4Q09, YU melihat hal ini dari perbaikan harga komoditas serta penguatan rupiah. YU menaikkan perkiraan untuk menyesuaikan kenaikan perkiraan margin kotor dari 49% pada FY10-11 menjadi 50%, dengan asumsi harga komoditas dan rupiah stabil. r Perseroan juga mulai mengeluarkan lebih banyak dana untuk pemasaran, terutama pada 4Q09. Akibatnya margin operasional mengalami penurunan 22%, kuartal terendah pada 2009. YU memperkirakan penurunan lebih jauh dengan asumsi bahwa Unilever akan terus mengalami kenaikan pengeluaran A&P (advertising & promotion/iklan & promosi) karena perang harga yang terus berlanjut. r Unilever diperdagangkan pada 28x CY10 P/E, premium 100% terhadap target index vs rata-rata historis 63%.