TLKM peroleh pinjaman Rp 12 triliun

Telekomunikasi Indonesia (TLKM) telah memperoleh pinjaman sebesar Rp 12 triliun hingga Mei 2017. Sebagian besar utang tersebut berasal dari bank. Perseroan akan kembali menggalang dana pinjaman pada semester II, terlebih apabila sudah ada potensi akuisisi perusahaan lokal dan asing. Setelah memperoleh pinjaman, TLKM berencana melunasi utang bank sebesar Rp 3,5 triliun yang akan jatuh tempo dalam satu tahun ini. Tahun ini, perseroan menganggarkan belanja modal tahun ini sebesar 23-25% dari pendapatan. Jumlah capex tersebut untuk pengembangan usaha secara organik atau di luar kebutuhan dana untuk akuisisi.