Bahana (DX) Recommend BUY BBNI - TP 2500

Bank Negara Indonesia (BBNI) melaporkan laba bersih FY09 sebesar Rp 2.5 triliun (+103.3% YoY), sedikit di atas perkiraan Bahana (DX) dan konsensus sebesar Rp 2.4 triliun. Di sisi lain laba operasional 4Q09 mengalami pertumbuhan 56.6% QoQ menjadi Rp 1.1 triliun karena : 1) perbaikan NIM, 2) kenaikan pendapatan non bunga dan 3) penurunan beban provisi. r Pendapatan bunga bersih mengalami pertumbuhan 4.0% QoQ menjadi Rp 2.8 triliun, berkat perbaikan NIM sebesar 6.0% pada 4Q09 dibandingkan 5.8% pada 3Q09. Total dana pihak ketiga mengalami pertumbuhan 15.2% QoQ atau 15.5% YoY menjadi Rp 189 triliun, menurunkan LDR menjadi 64.1% pada akhir 4Q09 dari 74.6% pada 3Q09 dan 68.6% tahun sebelumnya. r Pendapatan berulang non bunga mengalami pertumbuhan 25.3% QoQ menjadi Rp 1.1 triliun, sehingga total pendapatan Rp 3.9 triliun, mencapai rata – rata 25.1% dari total pendapatan operasional. r Dari semua segment, NPL kotor mengalami perbaikan menjadi 4.7% pada akhir 4Q09 dari 6.4% pada akhir 3Q09 dan 5.0% setahun sebelumnya. Konsekuensinya hal ini menurunkan beban provisi menjadi Rp 568 milyar pada 4Q09 dari Rp 895 milyar pada 3Q09, sehingga level FY09 menjadi 4.05 triliun, mengalami penurunan 7.1% YoY. Selain dari perbaikan kualitas pinjaman manajemen telah melakukan write off pinjaman senilai Rp 2.6 triliun pada 4Q09, total Rp 3.3 triliun pada FY2009 (dibandingkan Rp 4.2 triliun pada 2008). Untuk seterusnya DX mengharapkan perbaikan pada kualitas pinjaman sehingga menyebabkan penurunan beban provisi BBNI. r Meskipun BBNI menunjukkan kinerja hasil yang baik pada 2009, bank harus menghadapi sentimen negatif akibat rencana right issue pada 2H10, right isuue ini akan memperbaiki CAR BBNI sebesar 200-300 bps dan menyebabkan free float mengalami kenaikan 40.0% dari saat ini 23.6%.