BBNI targetkan pertumbuhan kredit 15-17% tahun 2017, alokasikan Rp 4 triliun untuk bisnis anak usaha
Bank Negara Indonesia (BBNI) menargetkan pertumbuhan kredit berkisar 15-17% pada 2017. Perseroan akan mendorong pertumbuhan pada kredit usaha kecil dan menengah. Tahun ini, BBNI menargetkan kredit korporasi tumbuh berkisar 20-24%, kredit menengah tumbuh 19-23%, kredit kecil tumbuh 24-28%, dan kredit konsumer tumbuh 11-14%. Perseroan juga akan menjaga NIM pada level 6% tahun ini. BBNI menargetkan NPL tahun ini turun ke kisaran 2,9-2,9%. Bank Negara Indonesia (BBNI) mengalokasikan anggaran sekitar Rp 4 triliun guna mendorong bisnis anak usaha. Dari jumlah tersebut, Rp 1,5-2 triliun akan digunakan untuk investasi, sedangkan sisanya untuk penempatan dana dalam bentuk pinjaman. Perseroan berencana menambah anak usaha di bidang asuransi umum dan modal ventura. Sementara itu, guna memenuhi kebutuhan likuiditas, BBNI berencana mencari pendanaan di luar DPK melalui pinjaman luar negeri maupun penerbitan surat berharga dalam denominasi Rupiah masing-masing senilai USD 500 juta dan Rp 10 triliun.