Kembali
ASII - Astra International

Bisnis alat berat tekan kinerja ASII

27 April 2016

Astra International (ASII) membukukan pendapatan sebesar Rp 41,88 triliun pada kuartal I-2016, turun 7% YoY. Sementara itu, laba bersih turun 22% YoY menjadi Rp 3,11 triliun pada 1Q16. Penurunan laba terutama dipicu oleh pelemahan bisnis alat berat. Sisanya dari bisnis pertambangan, jasa keuangan, teknologi informasi dan otomotif. Adapun penurunan pendapatan disebabkan oleh turunnya pendapatan alat berat, pertambangan, serta agribisnis. Selain itu, terdapat penurunan kontribusi pendapatan bersih dari Toyota sales operations, setelah pelaksanaan restrukturisasi model distribusi dua tingkat. Grup Astra masih mengalami rendahnya permintaan otomotif dan lemahnya harga komoditas, serta penurunan kualitas kredit korporasi di Bank Permata.

Related Research

Automotive
ASII - Riding the momentum of recovery
Devi Harjoto, Budi Rustanto 09 Mei 2022 Lihat Detail
Automotive
ASII - A solid start to walk through 2023
Akhmad Nurcahyadi 15 Mei 2023 Lihat Detail
Automotive
ASII - Solid based to enter 2H23
Akhmad Nurcahyadi 03 Agustus 2023 Lihat Detail