Laba inti ADRO turun 36% YoY pada 2020

Adaro Energy (ADRO) membukukan EBITDA sebesar USD883 juta pada 2020, turun 27% YoY. Pendapatan turun 27% YoY menjadi USD2,53 miliar pada 2020 terutama karena penjualan harga jual rata-rata sebesar 18% dan volume penjualan sebesar 9% YoY. Biaya kas batubara per ton tidak termasuk royalti turun 21% YoY karena nisbah kupas dan biaya bahan bakar yang lebih rendah. Sementara itu, laba inti perseroan mencapa USD405 juta pada 2020 atau turun 36% YoY.