SMRA kembali turunkan target prapenjualan, akan buka hotel baru di Bali
Summarecon Agung (SMRA) kembali menurunkan target prapenjualan pada tahun ini karena tingkat penjualan proyek baru yang tidak seusai harapan. Aski unjuk rasa yang terjadi di Jakarta pada 4 November dan 2 Desember 2016, turut menjadi salah satu penyebab lesunya minat konsumen untuk membeli properti. Target penjualan kini dipatok Rp3 triliun dari sebelumnya Rp3,5 triliun. Summarecon Agung (SMRA) akan menperasikan hotel baru di Bali pada kuartal I/2017. Perseroan memprediksi dalam dua tahun kontribusi dari hotel baru akan cukup signifikan terhadap pendapatan berulang. Rencananya hotel baru akan dibuka tahun depan bernama Movenpick Resor & Spa Jimbaran. Hotel dengan klasifikasi bintang lima itu memiliki 300 kamar. Tahun depan kontribusi Movenpick belum akan signifikan, sekitar 2%-3% terhadap pendapatan berulang.