Kembali
Telekomunikasi Indonesia (TLKM) tahun ini membutuhkan pinjaman sekitar Rp 6-7 triliun
Telekomunikasi Indonesia (TLKM) tahun ini membutuhkan pinjaman sekitar Rp 6-7 triliun untuk modal kerja dan menyelesaikan beberapa utang yang jatuh tempo. Dana pinjaman sebanyak Rp 4 triliun siap dipenuhi oleh 4 bank lokal dan Rp 2 triliun dari penerbitan obligasi. Dana tersebut juga akan digunakan untuk menambah belanja modal perseroan, yang tahun ini diperkirakan mencapai USD 2 miliar. Salah satu proyek TLKM yang akan digarap hingga 2011 adalah satelit III dengan kebutuhan dana mencapai USD 160 juta.