TOWR akan terus tambah jumlah aset menara telekomunikasi
Sarana Menara Nusantara (TOWR) akan menambah lagi jumlah aset menara telekomunikasi hingga akhir tahun ini. Dikatakan bahwa penambahan jumlah tower telekomunikasi akan meningkatkan nilai kontrak penyewa. Saat ini TOWR memiliki tenancy ratio 1,73x. Per 31 Maret 2020, TOWR memiliki 21.000 menara, bertambah 1.681 unit sejak akhir tahun lalu yang sebanyak 19.319 unit menara. Penambahan aset terbanyak berasal dari akuisisi menara XL Axiata (EXCL) sebanyak 1.399 unit yang dilakukan anak usahanya yaitu PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo). Sementara jumlah penyewa TOWR sekitar 36.000 unit atau meningkat dibanding akhir tahun 2019, yang sebanyak 33.346 penyewa. Dikatakan bahwa kini TOWR memiliki nilai kontrak jangka panjang Rp 51 triliun dengan potensi revenue Rp 7 triliun dan berpotensi meningkat setiap tahunnya. Sementara pandemi virus korona (Covid-19) berpeluang memacu penambahan menara seiring ekspansi kapasitas perusahaan telekomunikasi. Tahun ini TOWR mengalokasikan belanja modal Rp 3 triliun-Rp 3,5 triliun dimana sekitar 70%-75% dialokasikan pada menara, sisanya untuk non-tower.