BBTN tingkatkan porsi dana murah
Bank Tabungan Negara (BBTN) terus meningkatkan komposisi dana murahnya karena selama ini lebih banyak menghimpun dana mahal atau deposito. Tahun lalu, perseroan berhasil meningkatkan porsi CASA dan diharapkan terus meningkat tahun ini. Hal ini untuk menekan biaya dana sehingga suku bunga kredit yang disalurkan bisa lebih kompetitif. Tahun ini, BBTN menargetkan porsi CASA mendekati 50% dari saat ini sekitar 40%. Perseroan akan menyasar bisnis nonsubsidi juga untuk dapat menghimpun CASA. Saat ini, posisi likuiditas BBTN masih memadai dengan loan to funding ratio (LDR) 94%. Selain itu, perusahaan juga melakukan transformasi cabang, di mana karyawan diminta fokus pada penjualan funding, bukan hanya deposito namun juga tabungan dan giro. Kemudian, menjual kredit konsumer seperti KPR utamanya berbasis payroll.