CIMB (YU) - Telecommunication Sector Commentary - Recommend UNDERWEIGHT TELCO SECTOR - Recommend TRA
CIMB (YU) mempertahankan rekomendasi Underweight bagi sektor telekomunikasi. Bisnis Indonesia melaporkan sumbernya menyatakan bahwa Telkom Indonesia sedang melakukan due diligence untuk kemungkinan mengakuisisi 12,000 menara telekomunikasi. YU melihat hal ini sebagai kabar positif bagi Indosat karena penjualan akan mengurangi beban pada neraca perseroan (Indosat memiliki hutang bersih/anualisasi rasio EBITDA 9M09 sebesar 2.6x). Namun YU menilai negatif hal ini bagi Telkom karena kemungkinan tumpang tindih menara Indosat dan Telkom, terutama di daerah perkotaan dan Jawa. r Jika akuisisi ini termaterialisasi, Telkom akan menempatkan menara ini pada anak usaha menara telekmunikasi, Dayamitra Telekomunikasi (Mitratel). Sumber ini juga menyatakan jika akuisisi ini berjalan sukses, Telkom berencana mencatatkan Mitratel. Disebutkan juga nilai menara Indosat sebesar Rp 2.3-3 triliun. r Valuasi Rp 2.3-3 triliun untuk 12,000 menara tersebut terlalu rendah. Harga per menara di Indonesia berdasarkan transaski yang lalu bervariasi dari Rp 700 juta (BTEL) menjadi Rp 1,490 juta (Hutch) (USD 80k-160k). Dengan asumsi valuasi Rp 1 milyar/satu menara, maka 12,000 menara Indosat seharusnya bernilai Rp 12 triliun. r YU melihat positif berita ini bagi Indosat karena kesempatan bagi Indosat untuk de-leverage. Hutang bersih/anualisasi 9M09 EBITDA adalah 2.6x. Dengan asumsi menara tersebut dijual Rp 12 triliun, maka hutang bersih FY10 akan mengalami penurunan dari perkiraan 2x menjadi 0.6x. r Dampak jangka panjang penjualan menara ini bagi Indosat adalah ketergantungan sepenuhnya pada operator menara pihak ketiga sehingga menyebabkan ketidakjelasan karena tergantung tarif sewa menara di masa yang akan datang. r Namun demikian, YU memandang hal ini sedikit negatif bagi Telkom karena kemungkinan tumpang tindih menara Indosat. Telkom juga melakukan nesiasi dengan Telkomsel (dan SingTel yang memiliki 35% saham Telkomsel) untuk melakukan akuisisi 20,000 menara Telkomsel.