Back
BMRI - Bank Mandiri (Persero)

Laba BMRI per September 2022 tumbuh 59,4% YoY

27 October 2022

Laba bersih konsolidasi Bank Mandiri (BMRI) per September2022 menembus Rp 30,7 triliun atau tumbuh 59,4% YoY. Pertumbuhan laba tersebut merupakan hasil dari strategi baru BMRI yang berfokus pada ekosistem pembiayaan maupun pendanaan. Tercatat Rasio Return on equity (ROE) telah menyentuh 23,28% atau naik 822 basis poin (yoy). Sementara, posisi net interest margin (NIM) konsolidasi terjaga solid di level 5,42%. Total penyaluran kredit BMRI secara konsolidasi tercatat hingga akhir September 2022 tumbuh 14,28% YoY mencapai Rp 1.167,51 triliun. Kredit korporasi yang menjadi pilar utama tumbuh 12,2% YoY menjadi Rp 410 triliun per akhir September 2022. Dikatakan bahwa cost of credit (CoC) berhasil ditekan menjadi 1,3% per September 2022. Jauh lebih baik bila dibandingkan periode setahun sebelumnya 2,1%. Tercatat rasio non performing loan (NPL) bank only yang melandai ke level 2,3% per September 2022. Posisi tersebut jauh lebih baik jika dibandingkan periode September 2021 yang sempat menyentuh 3,1% atau telah turun sebesar 80 basis poin (bps). Adapun, sampai dengan akhir September 2022, posisi restrukturisasi kredit terdampak Covid-19 Bank Mandiri makin melandai menjadi Rp 45,6 triliun. Jumlah ini sudah jauh lebih rendah dari September 2021 yang sempat mencapai Rp 90,1 triliun, atau menurun 49,38% secara YoY. Di sisi lain total dana pihak ketiga (DPK) BMRI tumbuh12,13% YoY dari Rp 1.213,99 triliun di kuartal III 2021 menjadi Rp 1.361,30 triliun di akhir kuartal III 2022 yang diitopang oleh peningkatan dana tabungan yang naik 15,1% YoY menjadi Rp 533 triliun secara konsolidasi.

Related Research

Banking & Finance
BMRI - Soft 1Q24 earnings growth, yet inline
Akhmad Nurcahyadi 13 May 2024 See Detail
Banking & Finance
BMRI - Cautiously Optimistic
Akhmad Nurcahyadi 08 November 2022 See Detail
Banking & Finance
BMRI - 1Q23 result beats estimates
Akhmad Nurcahyadi 27 April 2023 See Detail