Back
BBNI - Bank Negara Indonesia

Bank Negara Indonesia (BBNI) telah menghentikan pemberian kredit valuta asing (valas) sejak Septembe

Bank Negara Indonesia (BBNI) telah menghentikan pemberian kredit valuta asing (valas) sejak September 2011. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kekurangan pasokan likuditas valas akibat dampak krisis Eropa. Untuk menjaga likuditas valas, perseroan telah meningkatkan secondary reserve menjadi USD 600 juta yang ditempatkan di surat berharga negara. Jika kondisi normal maka secondary reserve ini hanya berkisar USD 400 juta dan apabila menunjukkan tanda-tanda kekeringan likuiditas dapat meningkat menjadi USD 800 juta.

Related Research

Banking & Finance
BBNI - 9M23 earnings 15.1% yoy, overall inline
Akhmad Nurcahyadi 02 November 2023 See Detail
Banking & Finance
BBNI - Inline earnings, healthier NPL and much lower CoC
Akhmad Nurcahyadi 31 July 2023 See Detail
Banking & Finance
BBNI - Solid start to enter the possible headwind
Akhmad Nurcahyadi 27 January 2023 See Detail