BBNI akan pacu kinerja layanan digital
Bank Negara Indonesia (BBNI) tahun ini akan meningkatkan kinerja layanan digital dengan menyiapkan belanja modal teknologi informasi (TI) sebanyak 3% dari pendapatan. BBNI memastikan alokasi tersebut bertujuan untuk meningkatkan pengembangan kapasitas maupun kualitas layanan, sekaligus keamanan digital. Dana yang dialokasikan tersebut digunakan untuk pengembangan TI dan digitalisasi, antara lain untuk pengembangan kapasitas hardware maupun software. BBNI juga akan membangun BNI Mobile Banking untuk dapat terintegrasi dengan lebih banyak channel dan mitra Open API. Sepanjang 2021, pengguna BNI Mobile Banking meningkat 38,9% yoy menjadi 10,8 juta pengguna. Total transaksi tahunan pun meningkat 43,4% secara tahunan menjadi 434 juta transaksi dengan nilai Rp615 triliun, naik 31,9%. Untuk BNI Open API tercatat memiliki 443 jenis layanan. Saat ini BNI Open API tercatat memiliki lebih dari 4.000 mitra.